Selasa, 10 Juni 2025 17:52

Direktur Kementan Tinjau Potensi Cetak Sawah 10.000 Hektare di Luwu Timur

Editor : Redaksi
Penulis : Samsir
Direktur Pengadaan Lahan, Direktorat Jenderal Lahan dan Irigasi Kementan RI, Geloria Merry Ginting, saat melakukan kunjungan di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. @Jejakfakta/dok. Humas Pemkab Lutim
Direktur Pengadaan Lahan, Direktorat Jenderal Lahan dan Irigasi Kementan RI, Geloria Merry Ginting, saat melakukan kunjungan di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. @Jejakfakta/dok. Humas Pemkab Lutim

Dari total usulan 10.000 hektare, cetak sawah tahap awal direncanakan seluas 700 hektare.

Jejakfakta.com, LUWU TIMUR — Kementerian Pertanian Republik Indonesia terus mendorong percepatan program ketahanan pangan nasional. Salah satu langkah strategis dilakukan melalui peninjauan langsung potensi lahan cetak sawah oleh Direktur Pengadaan Lahan, Direktorat Jenderal Lahan dan Irigasi Kementan RI, Geloria Merry Ginting, di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan.

Kunjungan lapangan yang berlangsung pada awal pekan ini menyasar enam desa potensial, yakni Matompi, Kalosi, Tole, Mahalona (SP.4), Bantilang, dan Kawata. Dari total usulan 10.000 hektare, cetak sawah tahap awal direncanakan seluas 700 hektare.

“Kami ingin memastikan bahwa lahan yang diusulkan ini benar-benar potensial dan memenuhi syarat teknis untuk mendukung program nasional cetak sawah. Luwu Timur punya potensi besar, dan ini harus kita maksimalkan,” ujar Geloria Merry Ginting di sela kunjungan.

Baca Juga : Kominfo Luwu Timur Ikuti Bimtek Kehumasan Komdigi, Asah Keterampilan Menulis Rilis dan Kelola Website

Dalam kegiatan ini, Geloria didampingi oleh Kepala Dinas Pertanian Luwu Timur, Amrullah, beserta jajaran, termasuk perwakilan Dinas PUPR, Disnakertrans, unsur kecamatan, Babinsa, Kepala Desa Matompi, serta Koordinator PPL dan masyarakat tani.

Amrullah menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat terhadap wilayahnya.

“Ini adalah momentum besar bagi pertanian di Luwu Timur. Kami siap mendukung dari sisi teknis dan pemberdayaan petani. Jika terealisasi, cetak sawah ini akan menjadi tonggak penting bagi peningkatan produksi pangan di daerah kami,” ungkapnya.

Baca Juga : Sinergi Dua Kabupaten: Luwu Timur dan Bombana Jalin Kerja Sama Strategis untuk Percepatan Pembangunan

Peninjauan ini menjadi langkah awal verifikasi lapangan sebelum dilakukan tahapan selanjutnya, seperti penyusunan dokumen teknis, pembebasan lahan, hingga pelaksanaan fisik di lapangan.

Dengan kolaborasi antarlembaga dan masyarakat, program cetak sawah diharapkan menjadi solusi konkret dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan nasional.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

#Kementan #cetak sawah #Luwu Timur #ketahanan pangan #Kementerian Pertanian #Geloria Merry Ginting #cetak sawah
Youtube Jejakfakta.com