Jejakfakta.com, Wajo - Untuk mengatasi masalah sampah plastik, Gerakan Bumi Hijau Yayasan Panrita Insan Cita menggelar kegiatan Kemah Lingkungan Bosara 2023 di Desa Walanga, Kabupaten Wajo, pada tanggal 17 - 19 Maret 2023.
Kemah Lingkungan ini diikuti 31 peserta berasal dari SMA/sederajat dari Wajo, Pecinta Alam dari Soppeng dan Himpunan Pelajar Mahasiswa Wajo (HIPERMAWA).
Kegiatan ini mengusung tema "Generasi Muda Sadar Lingkungan menuju Masyarakat Sehat Sejahtera".
Baca Juga : Andi Najamuddin Sebut IAS Besar di Lingkungan KhalwatiyahÂ
Ketua Yayasan Panrita Insan Cita, Andi Bakhtiar mengatakan, bahwa Kegiatan Kemah Lingkungan Bosara 2023 merupakan Eksistensi program Bosara yang terus berupaya mengatasi persoalan sampah terutama sampah plastik.
"Kegiatan ini menggambarkan bahwa kita masih eksis terus berjuang bagaimana sampah plastik bisa kita maksimalkan pemanfaataannya," ujar Andi Bakhtiar dalam keterangannya, Sabtu (18/3/2023).
Program Bosara sendiri dimulai dari tahun 2020, dimana program ini lahir untuk memberikan solusi atas persoalan sampah di Kabupaten Wajo.
Baca Juga : Telah Berkontrak, Jalan Provinsi Ruas Impa-Impa - Anabanua di Wajo Segera Dikerjakan
Bosara sendiri memiliki 3 komponen utama yaitu yang pertama KIBS (Kader Indonesia Bersih Sampah) yang bertugas melakukan sosialisasi pilah sampah dari rumah, Kedua adalah BANK SAMPAH Bosara yang akan membeli sampah plastik yang telah dipilah oleh masyarakat, dam yang ketiga adalah Rumah Produksi Bosara yang merupakan tempat pengelolaan sampah plastik.
"Penyadaran dimulai dari generasi muda kita, yang kedepan menjadi ujung tombak ke masyarakat dalam memaksimalkan program Bosara," terang Andi Bakhtiar.
Kegiatan Kemah Lingkungan Bosara 2023 diisi oleh materi persoalan sampah dan manajamen pengelolaan bank sampah, Narasumber yang mengisi berasal dari berbagai kalangan diantaranya Andi Gusti Makkarodda selaku pemerhati Wajo dan Jumadin yang merupakan Dosen UNM. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News