Jejakfakta.com, Makassar - Cuaca ekstrem kembali melanda wilayah Sulawesi Selatan termasuk Makassar. Hujan dengan intensitas lebat disertai angin kencang melanda wilayah Makassar. Akibatnya banyak pohon tumbang terjadi di beberapa titik sejak Rabu (04/01/2023) dini hari.
Satu korban dilaporkan meninggal dunia dalam insiden pohon tumbang di Blok D5 Perumahan Puri Pattene Kawasan Industri Makassar (KIMA), Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu sore (04/01/2023).
Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Makassar melaporkan, satu korban meninggal dunia adalah anak perempuan berusia 8 tahun bernama Mutia.
Baca Juga : Sekuriti Ditemukan Tewas di Pos Penjagaan Kawasan KIMA Makassar, Diduga Akibat Pengaruh Miras
“Korban meninggal atas nama Mutia usia 8 tahun, tidak selamat karena luka bagian kepala dan dada,” kata Hasanuddin, Kepala Dinas Kebakaran Kota Makassar, dalam laporan tertulisnya.
Adapun dua korban selamat teridentifikasi atas nama perempuan Nurisah (45) dan seorang balita laki-laki bernama Zaki (2). Para korban masih satu keluarga.
Insiden pohon tumbang di Puri Pattene diketahui terjadi sekira pukul 16.15 Wita, saat wilayah tersebut diguyur hujan deras diaertai angin kencang.
Baca Juga : Seorang Wanita Paru Baya di Gowa Ditemukan Tewas di Rumahnya
BPBD: 77 Bangunan Rusak
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar Achmad Hendra Hakamuddin menyampaikan, hingga pukul 14.20 Wita sudah ada 18 bencana yang terjadi akibat angin kencang.
Data sementara, 13 diantaranya pohon tumbang, lima lebihnya atap rusak. Kejadian ini menyebabkan 77 bangunan rusak.
Baca Juga : Tragis! Mahasiswa di Gowa Ditemukan Tewas Tergantung, Sempat Nikmati Kopi Sebelum Meninggal
"Rinciannya 46 rusak berat, 10 rusak sedang dan 21 rusak ringan," ucap Achmad Hendra. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
