Jejakfakta.com, MAKASSAR – Untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan meminimalkan korban bencana, pengelolaan Unit Siaga SAR Luwu Timur resmi dialihkan dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kendari ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Makassar.
Serah terima tersebut dilakukan pada Rabu (9/1/2024) di Aula Rapat Kantor SAR Makassar. Penyerahan mencakup personel serta aset Barang Milik Negara yang diserahkan oleh Kepala Kantor SAR Kendari, Amiruddin A.S., kepada Kepala Kantor SAR Makassar, Muhammad Arif Anwar.
Muhammad Arif Anwar menyatakan bahwa pengalihan ini diharapkan dapat memperkuat kesiapsiagaan penanganan bencana di Sulawesi Selatan.
Baca Juga : Rescuer SAR Makassar Asah Keterampilan di Arus Deras Sungai Rongkong
"Dengan beralihnya Unit Siaga SAR Luwu Timur ke wilayah kerja Kantor SAR Makassar, tentu sinergitas dan dukungan dengan Kantor SAR Kendari tetap akan terjalin," ujar Arif dalam sambutannya.
Arif juga menegaskan pentingnya peran personel yang bertugas di Unit Siaga SAR Luwu Timur dalam memastikan kelancaran operasi SAR di wilayah tersebut.
"Dukungan dari personel yang telah bertugas di Unit Siaga SAR Luwu Timur sangat dibutuhkan. Meski dengan keterbatasan jumlah personel, pelaksanaan siaga dan operasi SAR tetap harus dilakukan secara maksimal," tegasnya.
Baca Juga : Banjir 3 Kabupaten di Sulsel, 7 Korban Meninggal dan 91 Orang Selamat
Pengalihan ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam meningkatkan respons cepat terhadap bencana di Sulawesi Selatan, khususnya di wilayah Luwu Timur, demi menyelamatkan lebih banyak nyawa dan meminimalkan dampak bencana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
