Kamis, 06 Februari 2025 14:29

Pekerja Perusahaan Nikel PT ITSS di Morowali Tewas Tertimpa Gulungan Baja

Editor : Redaksi
Penulis : Samsir
Ilustrasi kecelakan kerja di kawasan IMIP Bahodopi, Morowali.
Ilustrasi kecelakan kerja di kawasan IMIP Bahodopi, Morowali.

Binwasnaker Sulawesi Tengah sedang melakukan investigasi untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan ini.

Jejakfakta.com, MOROWALI – Seorang pekerja di PT Indonesia Tsingshan Stainless (ITSS), yang berlokasi di kawasan Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) Bahodopi, Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) tewas setelah tertimpa gulungan baja.

Peristiwa tragis ini terjadi pada Rabu (5/2/2025) malam sekitar pukul 20.45 WITA. Korban, Eko Julisnain, sedang melakukan pengelasan saat kecelakaan terjadi.

Dedy Kurniawan, perwakilan dari perusahaan, menjelaskan bahwa kecelakaan berawal ketika Eko bersama rekan kerjanya diberikan tugas untuk memisahkan dan mengangkat gulungan baja dengan ukuran 94x4 milimeter.

Baca Juga : Kecelakaan Kerja Berulang di IMIP Morowali, Trend Asia: Keselamatan Buruh Tergadai Murah

Empat gulungan baja harus dipindahkan, dengan gulungan nomor empat telah selesai dikerjakan oleh pekerja lain, sementara Eko melanjutkan tugasnya bersama rekannya.

"Rekan korban memberitahukan bahwa ia akan salat malam, namun meskipun bekerja sendirian, korban tetap melanjutkan pekerjaan untuk mengangkat gulungan baja ke posisi gulungan nomor empat," ujar Dedy dalam keterangannya.

Setelah gulungan baja berikutnya terangkat, Eko mencoba memotong plat baja menggunakan las. Namun, tiba-tiba gulungan baja yang berdiri di posisi ke-3 jatuh dan menimpa korban. Dedy menjelaskan bahwa posisi gulungan baja yang tidak stabil, ditambah dengan teknik pemotongan yang dilakukan oleh korban, menyebabkan kecelakaan tersebut.

Baca Juga : Pemkot Makassar Siap Lindungi 35 Ribu Pekerja Rentan dengan Program BPJSTK

"Saat posisi gulungan ke-3 berdiri agak tegak lurus di posisi gulungan ke-4, korban mencoba memotong plat baja yang terjepit. Begitu baja putus dengan las, gulungan tiba-tiba jatuh dan menimpa korban," jelas Dedy.

Tim Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Binwasnaker) Sulawesi Tengah saat ini sedang melakukan investigasi untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan ini. Sementara itu, jenazah korban telah dibawa ke rumah duka.

"Tim Binwasnaker bekerja sama dengan tim keselamatan perusahaan untuk menyelidiki kejadian ini lebih lanjut. Kami sepenuhnya menyerahkan proses ini kepada tim terkait," tambah Dedy.

Baca Juga : Dua Pasien Korban Ledakan Tungku Smelter di PT ITSS Dirujuk ke Makassar dan Jakarta

Pihak perusahaan menyatakan komitmennya untuk bertanggung jawab atas insiden tersebut. Pihak manajemen memastikan bahwa hak-hak korban dan keluarganya akan dipenuhi sesuai ketentuan yang berlaku.

"Manajemen perusahaan akan memastikan semua hak korban diberikan kepada keluarga sesuai dengan peraturan yang berlaku," tegas Dedy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

#Morowali #Kecelakaan Kerja #binwasnaker #Sulawesi Tengah #itss
Youtube Jejakfakta.com