Jejakfakta.com, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyerahkan secara langsung Surat Keputusan (SK) kepada 167 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2024 lingkup Pemerintah Kota Makassar, di Lapangan Karebosi pada Kamis (5/6/2025) sore ini. Penyerahan SK turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota, Aliyah Mustika Ilham.
Dalam sambutannya, Munafri menegaskan bahwa pengangkatan sebagai CPNS bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan awal dari perjalanan panjang sebagai aparatur negara yang mengabdi pada masyarakat.
“Menjadi ASN adalah soal komitmen dan kesanggupan menjadi pelayan publik. Tidak semua keinginan kita akan sejalan dengan masyarakat, dan di situlah letak pengabdian kita,” ujar Munafri.
Baca Juga : Tancap Gas! Munafri-Aliyah Rombak Kabinet demi Pemerintahan Lebih Gesit
Ia juga menyampaikan tiga pesan penting kepada para CPNS: menjaga integritas dan etika kerja, melayani masyarakat tanpa diskriminasi, serta terus belajar dan adaptif terhadap perubahan zaman.
“Kalian ini lebih hebat dari saya dan Ibu Aliyah. Kalian bisa jadi Sekda atau Camat karena ASN punya jenjang struktural yang jelas,” tambah Munafri yang disambut tepuk tangan.
Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menyampaikan harapannya agar para CPNS menjadikan tugas mereka sebagai bentuk pengabdian dan amanah.
Baca Juga : Wakil Wali Kota Makassar Dukung Program “Berkarya Tanpa Narkoba” dari LMMC 90’s
“Bekerjalah dengan kejujuran, empati, dan semangat untuk membawa perubahan positif,” ujar Aliyah.
Kepala BKPSDMD Kota Makassar, Akhmad Namsum, melaporkan bahwa penyerahan SK ini merupakan hasil seleksi panjang dan ketat yang mengacu pada UU No. 20 Tahun 2023 tentang ASN.
Dari 5.400 pelamar, sebanyak 4.851 lulus administrasi dan 426 peserta lolos Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Akhirnya, 168 orang berhasil melewati tahap akhir Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), namun satu orang mengundurkan diri.
Baca Juga : RT/RW Hingga Honorer di Makassar, Dapat Fasilitas BPJS Ketenagakerjaan
“Total yang menerima SK hari ini berjumlah 167 orang, terdiri dari 158 golongan III,” jelas Akhmad.
Ia menegaskan bahwa seluruh proses dilakukan secara transparan dan berbasis sistem merit, serta berharap para CPNS segera beradaptasi dan menunjukkan kinerja optimal sebagai ASN yang profesional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
