Jejakfakta.com, Makassar -- Universitas Hasanuddin (Unhas) Sulawesi Selatan (Sulsel) siapkan fasilitas berstandar pada Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang diadakan serentak di seluruh Indonesia.
Diketahui, Unhas menjadi perguruan tinggi yang melaksanakan UTBK dengan jumlah calon mahasiswa sebanyak 20.222 orang yang mengikuti tes untuk di seluruh universitas negeri di Indonesia.
Pelaksanaa UTBK ini, terbagi menjadi dua gelombang yaitu gelombang pertama yang di mulai pda tanggal 30 April hingga 7 Mei, dan gelombang kedua pada tanggal 14 hingga 17 Mei 2024 mendatang.
Baca Juga : Unhas Tawarkan KKN Prestasi di Makassar, Wali Kota Apresiasi Keterlibatan Mahasiswa
Calon Mahasiswa yang akan ikut tes, sudah terfasilitasi di 41 ruangan ujian dengan 21 lokasi yakni 6 lokasi yang berada di kampus Unhas Gowa dan 15 lokasi di kampus Unhas yang berada di Tamalanrea. Dengan dua sesi pagi dan sore hari.
“Kami sangat serius juga melihat dan menjaga termasuk menjaga kenyamanan dari para peserta supaya mereka betul-betul nyaman, jadi semua ruangan itu sudah standar. Karena diminta syarat dari pusat bahwa harus berstandar komputernya dan termasuk ruangan,” kata Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unhas, Prof Muhammad Ruslin, Kamis (2/4/2024).
Selain menyediakan fasilitas yang berstandar, Ruslin mengatakan pihaknya juga telah menyediakan sejumlah pengawas dan Tim IT untuk mencegah adanya koneksi komputer yang terganggu, agar ujian berjalan lancar.
Baca Juga : Unhas Undang Wali Kota Munafri Sebagai Keynote Speaker di ICP 2025, Dihadiri Delegasi 25 Negara
“Kami juga sudah siapkan ada pengawas ruangan dan ada pengawas lokasi. Semua itu kita atur sedemikian rupa sehingga kita semua lancar dengan baik dan kita siapkan juga khusus pendamping untuk di IT karena jngan sampai jaringan terganggu,” ungkapnya.
Rusli juga mengatakan bahwa Unhas juga akan berkomitmen dan tidak akan mentolerir kecurangan atau titipan untuk meluluskan calon mahasiswa.
“Mencegah adanya Kecurangan-kecurangan dan titipan-titipan, Clear kembali lagi bahwa Unhas tidak akan Menfasilitasi tidak akan menerima dan tidak akan mentolerir dari pihak pihak tertentu yang merasa bahwa bisa. Bisa apa Itu tidak ada,terkhusus tim IT juga Akan mengintai kalau Misalnya ada yang melakukan kecurangan kecurangan,” cetusnya.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News