Jejakfakta.com, MAKASSAR -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel menggelar rapat pleno pengundian dan penetapan nomor urut calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) di di Hotel Claro, Makassar, Senin (23/9/2024).
Dua pasangan mendapatkan nomor urut yakni Moh. Ramdhan 'Danny' Pomanto-M. Azhar Arsyad (Danny-Azhar) memperoleh nomor urut 1, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Sudirman-Fatma) nomor urut 2.
"KPU Provinsi Sulawesi Selatan telah melakukan pengundian nomor urut pasangan calon berdasarkan Pasal 121 PKPU Nomor 8 Tahun 2024 tentang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota," kata Ketua KPU Sulsel, Hasbullah.
Baca Juga : Bawaslu Makassar Rekomendasikan PSU di TPS 15 Kelurahan Parang Tambung
Danny Sebut Nomor Urut 1 Tanda Kemenangan
Pasangan nomor urut 1 Danny-Azhar menyebut makna nomor 1 tidak ada duanya. Danny berharap ini menjadi pertanda kemenangan. Nomor urut 1 bagi Danny mengandung makna kemenangan.
"Saya kan bilang tadi insyaallah kita akan mencabut nomor kemenangan dan insyaallah nomor 1 adalah nomor kemenangan," kata Danny.
Baca Juga : Fatmawati Rusdi Jadi Wakil Gubernur Perempuan Pertama di Sulsel
Dannya juga menyebut dalam membuat gagasan, satu fakta lebih baik dari seribu kata. "Kami memegang filosofi dalam kampanye gagasan, satu fakta lebih baik dari seribu kata. Kami punya fakta-fakta insyaallah itu akan menjadi referensi masyarakat untuk memilih nomor 1," katanya.
Sudirman Singgung Nomor Urut 2 Kemenangan Pilpres 2024
Sementara itu, pasangan Sudirman-Fatma menilai tidak ada nomor yang lebih spesial dari yang lainnya. Bagi Andi Sudirman semua nomor itu baik dan penting.
Baca Juga : Sangat Dibutuhkan Warga, Tim Medis Andalan Hati Berharap Kegiatan Sosial Kesehatan Bisa Berlanjut
Tapi nomor urut 2 mengingatkan Andi Sudirman dengan Pemilihan Presiden 2024. Saat itu dia mengampanyekan pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang akhirnya terpilih.
"Sama saja semua nomor paling penting. Kita nomor 2, pernah kampanye pilpres nomor 2 juga dan alhamdulillah kita juga diberi nomor 2. Sosialisasi sudah sampai ke masyarakat," kata Sudirman.
Ikrar Damai
Baca Juga : KPU Sulsel Dorong Partisipasi Pemilih dan Kesadaran Menolak Politik Uang di Pilkada Serentak 2024
Dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel mendeklarasikan kampanye damai. Deklarasi diikrarkan usai rapat pleno KPU Sulsel pengundian dan penetapan nomor urut.
Deklarasi damai digelar jelang masa kampanye pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak, yang berlangsung 25 September hingga 23 November 2024.
"Deklarasi kampanye damai, sebagai penanda tanggal 25 besok sudah memulai waktu masa kampanye," kata Ketua KPU Sulsel Hasbullah.
Baca Juga : Pj Gubernur Sulsel Zudan Arif bersama Paslon Pilkada Gelar Doa Bersama Lintas Agama untuk Pilkada Damai
Ada tiga poin deklarasi damai yang diikrarkan pasangan calon, partai politik pengusul, serta tim kampanye dan para pendukung. Pertama, mewujudkan pemilihan yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
Kedua, melaksanakan kampanye pemilihan yang aman, tertib, dan damai, berintegritas, tanpa hoaks, tanpa politisasi SARA, dan tanpa politik uang. Ketiga, melaksanakan kampanye pemilihan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News