Jejakfakta.com, MAKASSAR – Kebakaran hebat melanda Kantor Dinas Pendidikan Kota Makassar yang berlokasi di Jalan Anggrek, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Sabtu (11/1/2025) dini hari. Sejumlah fasilitas penting di kantor tersebut hangus dilalap api.
Berdasarkan pantauan Jejakfakta.com di lokasi kejadian sekitar pukul 02.25 WITA, kobaran api tampak membumbung tinggi dari atap bangunan lantai dua. Api terlihat menyebar dengan cepat ke berbagai ruangan di dalam gedung.
Sementara itu, tim pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api. Mobil dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar terus berdatangan dan melakukan pengisian ulang untuk memadamkan api yang semakin membesar.
Baca Juga : Danny Pomanto Minta Polisi Usut Tuntas Kebakaran Kantor Disdik Makassar
Menurut informasi yang dihimpun di lokasi, kebakaran tersebut melahap sejumlah ruangan, termasuk ruang keuangan, perencanaan, dapodik, informasi, aula, dan ruangan penilik. Namun, beberapa ruangan seperti ruang kepegawaian, sarana, sekretariat, dan ruang kepala dinas dilaporkan masih bisa diselamatkan.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Muhyiddin, mengatakan bahwa ia menerima informasi mengenai kebakaran tersebut sekitar pukul 02.39 WITA. Api dilaporkan muncul secara tiba-tiba dan dengan cepat membesar.
“Tadi diinformasikan bahwa awalnya terlihat asap kecil, namun kemudian api langsung membesar dan menyebar,” ungkap Muhyiddin di lokasi kebakaran.
Baca Juga : Breaking News: Kantor Dinas Pendidikan Kota Makassar Terbakar
Muhyiddin menjelaskan bahwa hingga saat ini pihaknya belum dapat memastikan jumlah fasilitas dan dokumen yang terbakar. “Kami belum bisa menginventarisasi barang atau dokumen apa saja yang rusak atau hangus terbakar,” ujarnya.
Saat ditanya mengenai dampak kebakaran terhadap aktivitas kantor, Muhyiddin mengungkapkan bahwa pelayanan kemungkinan akan terganggu sementara waktu. Namun, pihaknya berkomitmen untuk tetap menjalankan tugas, termasuk membersihkan area yang terdampak dan menginventarisasi aset yang selamat.
“Pelayanan tetap berjalan, tetapi kami harus melakukan pembersihan dan pembenahan. Kami juga akan mencari alternatif tempat sementara agar pelayanan tetap bisa berjalan, terutama untuk menyelesaikan dokumen tahun 2024,” jelasnya.
Baca Juga : Kebakaran Asrama Putra Ponpes DDI Patobong Pinrang, 1 Santri Jadi Korban
Di sisi lain, Kanit Reskrim Polsek Panakkukang, Iptu Sangkala, mengatakan bahwa pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran.
“Kami akan memasang garis polisi di lokasi kejadian. Esok hari, tim inafis akan mulai melakukan penyidikan. Kami juga kemungkinan akan melibatkan tim laboratorium forensik untuk memastikan penyebab kebakaran,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News