Rabu, 15 Januari 2025 17:47

Jumlah Penduduk Miskin di Sulsel Menurun, BPS Catat Penurunan 0,29 Persen

Editor : Redaksi
Penulis : Samsir
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel, persentase penduduk miskin pada September 2024 sebesar 7,77 persen, turun 0,29 persen poin terhadap Maret 2024. @Jejakfakta/Foto: Istimewa
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel, persentase penduduk miskin pada September 2024 sebesar 7,77 persen, turun 0,29 persen poin terhadap Maret 2024. @Jejakfakta/Foto: Istimewa

Penduduk miskin di perkotaan naik sebanyak 8,9 ribu orang, dari 219,65 ribu orang pada Maret 2024 menjadi 228,59 ribu orang pada September 2024.

Jejakfakta.com, MAKASSAR – Kabar baik datang dari Sulawesi Selatan. Jumlah penduduk miskin di provinsi ini terus mengalami penurunan. Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel menunjukkan bahwa pada September 2024, persentase penduduk miskin turun menjadi 7,77 persen, berkurang sebesar 0,29 persen dibandingkan Maret 2024.

"Jumlah penduduk miskin pada September 2024 mencapai 711,77 ribu orang, turun 24,7 ribu orang dibandingkan Maret 2024," ujar Kepala BPS Sulsel, Aryanto, didampingi Kepala Biro Ekonomi dan Pembangunan Setda Sulsel, Junaedi Bakri, dalam konferensi pers di Kantor BPS Sulsel, Rabu (15/1/2025).

Meski terjadi penurunan secara keseluruhan, dinamika berbeda terlihat di wilayah perkotaan dan perdesaan. Persentase penduduk miskin perkotaan justru meningkat dari 5,08 persen pada Maret 2024 menjadi 5,21 persen pada September 2024. Sementara itu, penduduk miskin di perdesaan mengalami penurunan signifikan, dari 10,74 persen menjadi 10,11 persen pada periode yang sama.

Baca Juga : Hadiri Sidang Umum Majelis HIMPUNI, Wagub Fatmawati Rusdi Harap Jadi Garda Terdepan Dukung Swasembada Pangan

"Penduduk miskin di perkotaan naik sebanyak 8,9 ribu orang, dari 219,65 ribu orang pada Maret 2024 menjadi 228,59 ribu orang pada September 2024. Sebaliknya, di perdesaan, jumlah penduduk miskin turun sebanyak 33,7 ribu orang, dari 516,83 ribu menjadi 483,17 ribu," jelas Aryanto.

Garis Kemiskinan dan Tantangan ke Depan

Garis kemiskinan pada September 2024 tercatat sebesar Rp 467.991 per kapita per bulan. Dari angka tersebut, Rp 350.315 atau 74,68 persen dialokasikan untuk kebutuhan makanan, sementara Rp 117.676 atau 25,32 persen untuk kebutuhan non-makanan.

Baca Juga : Andalan Hati Usung Komitmen Keberlanjutan Pembangunan untuk Sulsel Maju dan Berkarakter

"Rata-rata rumah tangga miskin di Sulsel memiliki 5,36 anggota. Dengan demikian, garis kemiskinan per rumah tangga miskin mencapai Rp 2.508.432 per bulan," tambah Aryanto.

Sementara itu, Kepala Biro Ekonomi dan Pembangunan Setda Sulsel, Junaedi Bakri, yang mewakili Penjabat Gubernur Sulsel, Fadjry Djufry, menegaskan pentingnya upaya bersama dalam melawan kemiskinan. Hal ini sejalan dengan program prioritas nasional yang dipimpin oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

"Kemiskinan adalah musuh bersama yang harus diatasi melalui kerja kolaboratif semua pihak, baik pemerintah pusat maupun daerah," tutur Junaedi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

#Penduduk miskin #Sulawesi Selatan #bps sulsel #Kemiskinan
Youtube Jejakfakta.com