Rabu, 16 April 2025 16:27

DMI Salurkan Makanan Siap Saji dan Air Bersih untuk Pengungsi Palestina di Gaza

Editor : Redaksi
Penulis : Samsir
Dewan Masjid Indonesia (DMI) bersama mitra lembaga kemanusiaan lokal di Gaza, mulai menyalurkan bantuan berupa makanan siap saji dan air bersih kepada para pengungsi. @Jejakfakta/dok. Humas DMI
Dewan Masjid Indonesia (DMI) bersama mitra lembaga kemanusiaan lokal di Gaza, mulai menyalurkan bantuan berupa makanan siap saji dan air bersih kepada para pengungsi. @Jejakfakta/dok. Humas DMI

DMI mengajak masyarakat Indonesia untuk menyalurkan donasi melalui rekening: Bank Syariah Indonesia (BSI) 750-000-1008 a.n. Solidaritas Al Aqsha Gaza DMI.

Jejakfakta.com, GAZA – Blokade yang kembali diberlakukan oleh Tentara Israel (IDF) sejak awal Maret 2025, bertepatan dengan bulan suci Ramadan 1446 H, telah menyebabkan krisis kemanusiaan yang semakin parah di Gaza. Jutaan warga Palestina yang tinggal di kamp-kamp pengungsian kini terancam kelaparan akibat terhentinya pasokan logistik.

Menanggapi situasi tersebut, Dewan Masjid Indonesia (DMI) bersama mitra lembaga kemanusiaan lokal di Gaza, mulai menyalurkan bantuan berupa makanan siap saji dan air bersih kepada para pengungsi. Program ini telah berjalan selama dua pekan terakhir.

Sebelumnya, pada 19 Januari 2025, Israel dan Hamas sempat menandatangani kesepakatan gencatan senjata yang mencakup pembebasan sandera serta pembukaan perbatasan masuk Gaza melalui Mesir, Yordania, dan Suriah. Namun, kesepakatan tersebut dilanggar oleh Israel dengan kembali melancarkan agresi militer ke Jalur Gaza pada awal Ramadan.

Baca Juga : dr. Hanadi: "Terima Kasih Unhas, Ilmu Ini untuk Palestina"

Ribuan warga Palestina, termasuk wanita dan anak-anak, dilaporkan menjadi korban serangan udara Israel, terutama di wilayah-wilayah padat pengungsi. Di saat bersamaan, bantuan kemanusiaan dari PBB dan berbagai lembaga lainnya tertahan di perbatasan Rafah dan Karim Abdul Salam, dengan ribuan truk mengantre selama hampir sebulan.

Sebelumnya, DMI telah memulai program pembangunan 10 masjid semi permanen di Gaza pasca kesepakatan damai tersebut. Tiga masjid telah rampung dibangun di wilayah Shuja’iyya, Gaza Utara. Namun, proyek sisanya terpaksa dihentikan sementara akibat tertahannya pasokan material bangunan di perbatasan.

Menanggapi permintaan dari mitra kemanusiaan di Gaza, Ketua Umum DMI, Jusuf Kalla, pada Jumat (11/04/2025), memutuskan mengalihkan sisa dana pembangunan masjid untuk program darurat distribusi makanan dan air bersih.

Baca Juga : Serangan Israel di Bulan Ramadhan, Pembangunan Masjid Semi Permanen di Palestina Terhenti

"Pada hari pertama, sekitar 3.000 pengungsi menerima makanan siap saji. Hari kedua, 2.500 orang menerima pasokan air bersih," ujar Jusuf Kalla, dalam keterangannya, Rabu (16/4/2025).

Program bantuan ini mulai dijalankan sejak Senin, 14 April 2025, difokuskan di wilayah Al-Daraj dan Shuja’iyya, Gaza Utara, dan direncanakan berlangsung selama 15 hari. Bahan makanan yang dibagikan berasal dari produk pangan lokal yang akrab dikonsumsi masyarakat setempat.

Apabila dalam waktu dekat belum tercapai gencatan senjata tahap kedua antara Israel dan Hamas, DMI menyatakan siap untuk melanjutkan program bantuan ini.

Baca Juga : Al-Quds Jadi Penerima Bantuan Pangan dan Paket Iftar Bosowa Peduli Setelah Gaza

Untuk itu, DMI mengajak masyarakat Indonesia untuk menyalurkan donasi melalui rekening: Bank Syariah Indonesia (BSI) 750-000-1008 a.n. Solidaritas Al Aqsha Gaza DMI

DMI juga menghimbau seluruh takmir masjid di Indonesia agar menyisihkan sebagian dana dari kotak amal Jumat untuk disalurkan kepada para pengungsi Gaza.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

#pengungsi Gaza #krisis kemanusiaan #Palestina #darurat distribusi makanan #Jalur Gaza #Dewan Masjid Indonesia
Youtube Jejakfakta.com