Jejakfakta, Makassar - Andi Muhammad Karaka Kilat (AMK) dan Andi Amar Ma'ruf Sulaiman, dua calon Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Sulsel periode 2024-2027 memaparkan visi misi dalam debat kandidat rangkaian Musda XVI HIPMI Sulsel, di Studio Jejak Fakta (newsroom jejakfakta.com), Jl Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulsel, Ahad (1/9/2024) malam.
Utrich Farzah Razak Djalle atau Utrich Farzah, Presenter Wanita Terfavorit Indonesia dalam ajang Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2015 dan 2016, selaku moderator debat.
Baca Juga : Polemik Pemindahan Lokasi Musda HIPMI Sulsel ke Balai Manunggal Mini, Ini Penjelasan Panitia
Panelis debat, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unhas Prof Abdul Rahman Kadir, Ketua Umum HIPMI Sulsel periode 2010-2013 Yudi Arsono Ondong, dan Ketua Umum HIPMI Sulsel Andi Rahmat Manggarabani.
Sebelum adu gagasan, kedua calon memaparkan visi misi mereka. Berikut isi lengkap paparan visi misi keduanya.
Baca Juga : Andi Amar Ma'ruf Sulaiman Terpilih Jadi Ketua Umum Hipmi Sulsel 2024-2027
Kandidat Nomor Urut 01 Andi Muhammad Karaka Kilat:
Visi saya, BPD HIPMI Sulawesi Selatan sebagai wadah pengembangan dan pemberdayaan pengusaha muda yang inovatif dan bermanfaat. Kenapa harus inovatif dan bermanfaat karena kita sekarang hidup zaman industri 5.0 yang di mana inovasi itu sangat penting. Kebermanfaatan, bisnis yang kita lakukan haruslah bermanfaat untuk masyarakat sekitar.
Untuk mendukung visi saya, saya punya tiga misi. Sama seperti kita membangun suatu gedung, yang pertama-tama kita harus dulu pondasinya. Itu tercermin dari misi saya yang pertama, yaitu menumbuhkan dan mempertahankan budaya inovatif dalam lingkungan BPD Hipmi Sulawesi Selatan.
Baca Juga : Presenter Indosiar Moderator Debat Kandidat Ketum HIPMI Sulsel di Studio JejakFakta
Jadi, yang pertama kita tumbuhkan kemudian kita pertahankan, budaya inovatif dalam lingkungan BPD Hipmi Sulawesi Selatan. Yang kedua, setelah kita menumbuhkan dan mempertahankan, kita meningkatkan sistem kaderisasi dan pengembangan talenta kader BPD Hipmi Sulawesi Selatan. Setelah kita tingkatkan, kita finishing dengan mengoptimalkan sistem basis data di BPD HIPMI Sulawesi Selatan untuk memaksimalkan kolaborasi antara kader-kader HIPMI.
Di dalam kepengurusan, saya dan tim AMK membawa lima value. Pertama, grade, kita bergerak perseverance (ketekunan dan kegigihan) dan passion dalam organisasi. Kedua, empowerment (pemberdayaan). Kita dalam organisasi juga harus membuat orang lain berjalan di atas kakinya sendiri. Ketiga, grow, tiap hari kita wajib bertumbuh.
Keempat, ada creativity. Untuk memenangkan perkembangan zaman, kita perlu kreativitas dan berpikir out of the box. Kelima, value kita adalah compassion, how can i be benefit to other people. Jadi kita tidak hanya berbisnis untuk mencari keuntungan sebesar-besarnya, tapi kita berbisnis bagaimana kita bisa bermanfaat untuk masyarakat sekitar.
Baca Juga : Data Sementara, Andi Amar Ma'ruf Sulaiman Pimpin Perolehan Suara Gerindra Sulsel
Sebenarnya, selanjutnya, saya ingin sedikit membahas terkait pengembangan ekonomi lokal, cuma tidak bisa disampaikan. Jadi, data ini sebenarnya yang membawa kita turun kepada program kerja yang dibawa.
Yang pertama, untuk mendukung misi yang pertama, kita punya program kewirausahaan. Jadi perlu teman-teman di rumah ketahui bahwa tidak seluruhnya anak Hipmi itu adalah pengusaha tulen. Ada juga teman-teman yang masih nyambi jadi karyawan.
Kedua, setelah kita latih, kita berikan pendampingan dan mentoring wirausaha. Jadi teman-teman yang sudah berwirausaha, kita berikat mentor untuk bantu scale up bisnisnya. Yang ketiga, setelah teman-teman dilatih wirausaha, diberikan mentor untuk scale up, kita sediakan wadah untuk pengembangan jejaring wirausaha sehingga network teman-teman berkembang, sehingga teman mampu melakukan penetrasi ke pasar baru.
Yang keempat, optimalisasi dan perluasan kemitraan HIPMI. HIPMI adalah organisasi yang berdaulat, sekarang juga bermitra dengan pemerintah maupun BUMN ataupun swasta. Ini akan kita optimalisasi selanjutnya. Harapannya kita bisa grow bisnis teman bareng-bareng.
Kelima, kita akan bangun data terintegrasim Jadi teman-teman tim AMK jika insya Allah kami terpilih menjadi ketua umum, basis data kami, kami akan klaster teman-teman di BPC karena di BPD ini sebagai kolaborator, eksekutornya ada di teman-teman BPC. Kita akan klaster sesuai sektor dan kita akan match bisnisnya baik secara supply, demand maupun financing. Sekian dari saya. Saya Andi Karaka Kilat, selamat malam.
Kandidat nomor urut 02, Andi Amar Ma'ruf Sulaiman:
Pertama-tama, visi kami simple, bagaimana kami berkolaborasi dengan seluruh aspek yang menguntungkan pengusaha muda yang ada di Sulawesi Selatan. Bukan cuman yang berhimpun di Hipmi bahkan di luar Hipmi pun kalau bisa kita tarik masuk ke dalam Hipmi, kita masukkan ke dalam Hipmi, untuk mereka, bagaimana mereka berproses memiliki usaha yang kreatif, produktif, mandiri, dan juga networking.
Kami akan berkolaborasi untuk bertemu dengan pemerintah, perbankan, untuk membantu teman-teman pengusaha muda, untuk fokus mengembangkan dan mengekspansi bisnisnya. Lalu, kami akan berkolaborasi dengan seluruh teman-teman BPC, pengurus, dan seluruh anggota HIPMI yang aktif untuk membangun bisnis bersama-sama, mulai dari desa. Jangan sampai kita hanya berfokus ke kota-kota saja. Hanya Makassar sentris, hanya Parepare sentris, misalnya. Masih banyak daerah-daerah lain yang memiliki potensi hebat, salah satunya, contohnya Luwu Timur, ada banyak aspek-aspek bisa kita kembangkan. Yang paling jauh dari kota, misalnya, itu bisa kita kembangkan sampai menghidupkan masyarakat-masyarakat yang ada di sana, bisa menjadi mandiri dan tidak dikelola oleh asing.
Kami juga akan berfokus, bagaimana meneguhkan persatuan anggota-anggota Hipmi yang ada di Sulawesi Selatan, BPC maupun BPD, untuk selalu bekerja sama dan berkolaborasi, melalui program-program kami nantinya. Salah satunya adalah "HIPMI Aman" [yaitu] bagaimana kita menjadi adaptif, mandiri, asertif, dan networking. Kita harus memiliki bisnis-bisnis yang adaptif.
Bagaimana kita merasakan Covid kemarin ketika bisnis kita tidak adaptif maka kita akan tertinggal di situ, kita harus melewati Covid itu dengan susah payah. Tapi kalau kita adaptif, jika terjadi sebuah krisis maka kita bisa dengan mudah melewatinya.
Mandiri, bagaimana bisnis-bisnis awal ini kita bina dulu, sehingga nantinya mereka bisa berdiri dengan kakinya sendiri dan mengembangkan usahanya. Dan juga kita akan membantu untuk networking. Teman-teman menghubungkan antara bidang yang satu ke bidang yang lain. Antara pemerintahan dengan pengusaha, perbankan dengan pengusaha, untuk mengembangkan usaha mereka masing-masing, untuk mengembangkan usaha yang ada di daerah mereka masing-masing.
Lalu, ada namanya "Hipmi back to village". Karena di daerah Sulawesi Selatan kita tidak bisa hanya fokus pada inovasi. Banyak teman-teman, pengusaha-pengusaha tidak tahu potensi-potensi usaha terkecil di daerahnya bisa menjadi usaha yang sangat besar. Itu usaha-usaha yang kecil tapi bisa menjadi potensi yang sangat besar untuk mengembangkan daerahnya.
Jadi kita akan kembali ke desa-desa menggali potensi, menarik pengusaha-pengusaha, potensi-potensi desa, kembangkan menjadi pengusaha-pengusaha standar provinsi bahkan nasional kalau perlu internasional.
Lalu kami juga akan mengembangkan "Hipmi Smart" melalui pelatihan-pelatihan, pembinaan-pembinaan kepada seluruh anggota aktif Hipmi bahkan pengusaha di luar Hipmi kita tarik masuk ke dalam circle kita untuk mengembangkan pengusaha-pengusaha yang ada di Sulawesi Selatan.
Terakhir adalah "Hipmi Potensial". Kita tidak boleh lupa potensi-potensi anak muda yang ada di kampus-kampus. Mereka adalah orang-orang yang mau belajar sehingga kita harus bina dengan program-program yang menyentuh mahasiswa-mahasiswa, sesuai dengan kebutuhannya. Mereka mungkin masih mulai dari bawah level pekerja tapi kita bina bagaimana mindset-nya bisa berubah, bagaimana menjadi pengusaha besar.
Ini adalah harapan kami ke depannya untuk membangun, pengembangan usaha yang ada di Sulawesi Selatan. Hal ini bukanlah hal yang mudah maka kami ingin mengajak semuanya untuk berkolaborasi, bersama DPC, BPD, perbankan, pemerintah, dan juga profesor-profesor yang ada untuk membersamai kami mengembangkan potensi-potensi dari pengusaha muda yang ada di Sulawesi Selatan. Karena kita adalah sebuah daerah yang kaya sehingga bagaimana kita mengelola itu di dalam diri kita (masyarakat Sulsel) sendiri. Teman-teman yang ada di rumah atau yang ada di studio, kita harap bekerja sama, berkolaborasi, untuk membangun kejayaan HIPMI tiga tahun ke depan. Terima kasih. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Andi Muhammad Karaka Kilat adalah putra dari pengusaha sekaligus politisi Sulsel Andi Kilat Karaka. Andi Amar Ma'ruf putra Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman.
Lalu bagaimana isi debat kedua kandidat? Debat ini disiarkan langsung melalui channel YouTube HIPMI Sulsel dan kanal YouTube JejakFakta. Tonton: Live Debat Kandidat Ketum HIPMI Sulsel 2024-2027.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News