Jejakfakta.com, Makassar -- Sebagian umat Islam di dunia akan memulai ibadah puasa Ramadan 1445 H pada Senin (11/3/2024). Itu berarti Ramadan telah masuk di negara-negara tersebut setelah magrib pada Minggu (10/3/2024).
Umat Islam di wilayah-wilayah itu pun sudah memulai ibadah Ramadan dengan melaksanakan Salat Tarawih pada Minggu malam.
Penentuan awal Ramadan 2024 di setiap negara berbeda-beda, bergantung pada penampakan hilal atau bulan. Karena letak geografis setiap negara berbeda, maka sudut pandang pengamatan bulan pun akan berbeda.
Baca Juga : Menag: Alhamdulillah, Tambahan Kuota Petugas Haji sudah Masuk E-Hajj
Berdasarkan penilaian Crescent Moon Watch, sistem pelacakan bulan yang dioperasikan oleh Nautical Almanac Office di Inggris, penampakan hilal dengan mata telanjang bisa terjadi di sebagain Pasifik dekat Kepulauan Hawaii serta sebagian Pelonesia Prancis pada Minggu sore waktu setempat.
Sementara di beberapa kawasan seperti Timur Tengah, Amerika Utara, dan Eropa hilal masih bisa terlihat pada 10 Maret namun menggunakan alat bantu teropong.
Oleh karena itu negara-negara di kawasan Timur Tengah atau Arab, seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab, hingga Lebanon kemungkinan besar sudah memasuki Ramadan 1445 H pada 11 Maret.
Baca Juga : Ketua PWM Sulsel Ajak Warga Meriahkan Shalat Idul Fitri 31 Maret
Kondisi yang sama bisa terjadi di Amerika Serikat, serta negara-negara Eropa termasuk Inggris dan Turki.
Sementara negara-negara yang berada di timur termasuk Asia Selatan yakni sebagian India, Pakistan, dan Bangladesh serta Asia Tenggara termasuk Indonesia, Singapura, Malaysia, akan menyempurnakan bulan Sya'ban 30 hari yang berarti 1 Ramadan jatuh pada Selasa (12/3/2024).
Sementara itu Dewan Fatwa Australia sudah mengumumkan sejak jauh hari bahwa 1 Ramadhan akan jatuh pada 12 Maret karena sangat sulit melihat hilal pada Minggu.
Baca Juga : Muhammadiyah Tetapkan Tiga Lokasi Utama Salat Idul Fitri 1446 H di Makassar
Diketahui Indonesia termasuk negara yang baru memulai puasa Ramadan pada Selasa (12/3/2024). Namun, Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadan 1445 H jatuh pada 11 Maret.
Disebutkan Crescent Moon Watch, bulan mungkin batu bisa terlihat tanpa menggunakan alat bantu, dengan catatan langit cerah, di sebagian besar dunia pada 11 Maret. Penampakan teleskopik kemungkinan besar terjadi di Australia bagian selatan, Tasmania, dan Selandia Baru.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News